Beberapa
waktu yang lalu, Dirjen Kementrian Perindustrian (Kemenperin), Gati
Wibawaningsih meninjau Pabrik pembuatan Manhole (penutup lubang
gorong-gorong) Kembar Teknika. Kunjungan ini merupakan rangkaian kunjungan
Kemenperin untuk mendukung Industri Kecil Menengah (IKM) di Ceper, Klaten
menjadi sektor unggulan pengecoran logam.
Sebagaimana
dikutip dari berita di ANTARA News; Kementerian Perindustrian bertekad
mengembangkan industri kecil dan menengah (IKM) logam di Ceper agar lebih
berdaya saing dan memiliki akses pasar yang luas. Hal ini sesuai
rencana kerja tahun 2017 yang menetapkan IKM logam Ceper sebagai salah satu
sentra yang diprioritaskan dalam pembinaannya, selain IKM logam di Tegal dan
Pekalongan.
Fokus
utama yang diinginkan adalah peningkatan daya saing produk dengan pemenuhan
standar melalui sertifikasi SNI dan pelaksanaan bimbingan teknis dalam
pembuatan blok rem komposit. Kembar Teknika yang memiliki berbagai produk cor logam
sesuai dengan standar SNI, diharapkan semakin mengembangkan daya saing produk
dengan perluasan produk misalnya dalam komponen pendukung kereta api Indonesia.
Di
tengah konsentrasi pemerintah dalam pembangunan infrastruktur seperti jalan tol
dan jalur kereta api, Kembar Teknika dapat menjadi salah satu mitra untuk
memproduksi berbagai produk cor logam yang mendukung sarana dan prasarana
kereta api di Indonesia. Sedangkan dalam pembangunan jalan raya dan jalan tol,
Kembar Teknika telah menjadi produsen komponen drainase seperti grill manhole
custom berkualitas yang khusus diaplikasikan di jalan tol dan jalan raya.
Dukungan
Dirjen Kemenperin menambah semangat kami untuk lebih berdaya saing dan
memperluas jangkauan pasar produk cor logam Kembar Teknika. Diharapkan dengan
program dan kebijakan strategis yang menggandeng pihak terkait akan lebih
mendongkrak kepercayaan konsumen terhadap produk cor logam lokal yang tidak
kalah kualitanya dengan produk impor dari luar negeri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar